Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Materi Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Kelas 7 Bab 4 : Sujud Sahwi, Tilawah dan Syukur

Bab 4 : Sujud Sahwi, Tilawah dan Syukur

Dalam Lisanul 'Arab, sahwi menurut bahasa artinya lalai atau lupa. Sementara menurut istilah, sujud sahwi adalah sujud yang dilakukan karena lupa atau ragu pada bilangan rakaat salat.

Hukum melaksanakan sujud sahwi adalah sunnah. Sujud sahwi dilakukan untuk menyempurnakan kekurangan dan kelebihan bilangan rakaat salat yang disebabkan karena lupa atau ragu. 

Tata Cara Sujud Sahwi

  • Sujud sahwi dilakukan setelah selesai membaca tasyahud akhir sebelum salam. 
  • Membaca bacaan sujud sahwi, yaitu: سُبْحَانَ مَنْ لاَّ يَنَامُ وَلاَيَسْهُوْ
  • Sujud sahwi dilakukan sebanyak dua kali, dipisahkan dengan duduk antara dua sujud. Bacaan sujud sahwi yang kedua sama dengan bacaan sujud sahwi yang pertama. 
  • Setelah selesai sujud sahwi yang kedua dilanjutkan dengan salam.

Hikmah Melaksanakan Sujud Sahwi

Menjadi pribadi yang rendah hati, sportif, mau mengakui kesalahan diri, dan bersegera memohon ampunan kepada Allah Swt. atas kekhilafannya baik yang disengaja ataupun tidak disengaja. 

Menyadari bahwa manusia tempatnya salah dan lupa, oleh karena itu manusia tidak berhak untuk angkuh atau sombong dan harus selalu beristigfar, minta ampun kepada Allah Swt .

Sujud Tilawah

Sujud tilawah artinya sujud yang dilakukan ketika membaca atau mendengar ayat sajdah. Ayat sajdah adalah ayat yang menganjurkan untuk sujud bagi orang yang membaca atau mendengar ayat-ayat Al-Qur’an, baik di luar salat maupun di dalam salat. Hukum melaksanakan sujud tilawah adalah sunah sesuai dengan anjuran Rasulullah Saw. 

Ayat Sajdah Dalam Al-Qur’an

  • Q.S. Ar-Ra'd/13: 15 
  • Q.S. As-Sajdah/32: 15
  • Q.S. Al-A'raf/7: 206 
  • Q.S. An-Najm/53: 62 
  • Q.S. Maryam/19: 58 
  • Q.S. Al-Hajj/22: 77  
  • Q.S. Al-'Alaq/96: 19
  • Q.S. An-Nahl/16: 49 
  • Q.S. An-Naml/27: 26 
  • Q.S. Al - Isra’/17: 109 
  • Q.S. Sad/38: 24 
  • Q.S. Al-Hajj/22: 18 
  • Q.S. Al-Insyiqaq/84: 21 
  • Q.S. Al-Furqan/25: 60 

Tata Cara Sujud Tilawah

Di luar Salat:
  • Menghadap kiblat.
  • Berniat untuk sujud tilawah setelah menjumpai ayat sajdah.
  • Melakukan takbiratul ihram. 
  • Sujud satu kali, disunahkan membaca doa sujud tilawah. Yaitu: سَجَدّ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ بِحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ، فَتَبَارَكَ اللهُ اَحْسَنُ الخَالِقِيْنَ
  • Bangun dari sujud dengan membaca takbir , kemudian melakukan salam .
Di dalam Salat:

Jika dilakukan di dalam salat, orang yang sedang salat dapat langsung melakukan sujud tilawah setelah membaca ayat sajdah. Setelah sujud langsung takbir dan kembali berdiri untuk melanjutkan salat. 

Dalam salat berjamaah, jika imam melakukan sujud tilawah setelah membaca ayat sajdah, maka makmum harus mengikutinya, Akan tetapi, jika imam tidak melakukan sujud tilawah padahal ia membaca ayat sajdah, makmum tidak boleh melakukan sujud tilawah sendiri.

Hikmah Melaksanakan Sujud Tilawah

  • Mendekatkan diri kepada Allah Swt. Dengan sujud tilawah, kita sebagai makhluk ciptaan-Nya akan menjadi merasa dekat kepada Allah Swt. 
  • Dijauhkan dari godaan setan.
  • Meningkatkan derajat ketakwaan seseorang kepada Allah Swt. Apabila seseorang telah memiliki ketakwaan, orang tersebut akan selalu yakin terhadap pertolongan dari Allah Swt. 

Sujud Syukur

Sujud syukur adalah sujud yang dilakukan sebagai wujud terima kasih kepada Allah Swt. Sujud syukur dianjurkan ketika seorang hamba mendapat nikmat atau karunia yang besar dari Allah Swt. 

Tata Cara Sujud Syukur 

  • Diawali dengan niat sujud syukur.
  • Melakukan takbiratul ihram.
  • Melakukan sujud syukur satu kali sambil membaca doa: سُبْحَانَ اللّٰهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ، وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللّٰهِ، وَاللّٰهُ  أَكْبَرُ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إلَّا بِااللّٰهِ العَلِيِّ العَظِيْمِ
  • Bangun dari sujud kemudian salam.

Hikmah Melaksanakan Sujud Syukur

  • Sebagai ungkapan terima kasih kepada Allah Swt. Dalam kehidupan sehari-hari, Allah Swt. senantiasa memberikan kepada nikmat, anugerah, dan karunia kepada manusia. 
  • Tidak sombong atas hasil yang telah diraih pada saat hidup di dunia. Segala sesuatu yang telah tercapai adalah wujud pertolongan dari Allah Swt. karena hanya Allah Swt lah satu satunya Zat penolong bagi hamba-Nya. 

Untuk PPT Materi PAI Bab 4 Sujud Sahwi, Tilawah dan Syukur simak (Disini)